Kamis, 08 September 2011

7 TAHUN

Kita hidup bukan untuk diri sendiri, namun hidup untuk saling membantu dan saling bertoleransi.
Mereka yang bersuara lantang pasti akan dibungkam dengan cara apapun. 
Mungkin, oknum itu mampu membungkam mereka, karena dianggap mengganggu kepentingan berbagai macam pihak. Namun ada satu orang yang tidak pernah takut bersuara lantang dia adalah MUNIR.
Munir dikenal sangat lantang dan sangat vokal saat berpendapat, dibungkam disebuah kurungan besi saat ingin pergi untuk belajar.
Sudah 7 tahun berlalu, namun sampai sekarang tidak pernah tersingkap misteri atas Kasus ini.
Entah apa semua orang sudah lupa dengan suara yang keras dan gagah saat berorasi.
Generasi ku sekarang mungkin dibungkam oleh gagah nya moderenisasi.
Sehingga mereka lupa atas tanah air ini, dan orang-orang yang memperjuangkan agar negara ini hidup bebas dan saling bergandengan tangan untuk menciptakan kebersamaan.
Atas nama pancasila, MUNIR memperjuangkan hak yang memang harus diperjuang! 
TAPI KENAPA DIBUNGKAM DAN TERGELETAK SEMU DISEBUAH TUMPUKAN TANAH.
7 TAHUN TELAH BERLALU, APAKAH SEMUA NYA MASIH SAMA ?
Jawaban nya ada pada diri kita sendiri 


Generasi saat ini sarat akan moderenitas dan dimanjakan oleh teknologi.  Generasi ini juga sanggup berpendapat apapun dan bebas atas nama demokrasi.  Dan dipercaya sebagai generasi yang dianggap akan menjadi penopang bangsa di masa depan. Namun beberapa oknum melihat generasi saat ini, sebagai generasi yang sarat akan anarki dan tidak mempunyai keyakinan untuk berbuat sesuatu. Generasi yang dibungkus dalam balutan teknologi ini mampu melihat sedikit apa arti sebuah perjuangan! Perjuangan melawan ketidakadilan, bukan atas nama orang, kelompok, atau status lain. Tapi mereka bergerak berdasarkan hati kecil mereka, bahwa mereka tergugah untuk jasa MUNIR yang dibungkam. Tidak dengan cara anarki cukup dengan poster, dan beberapa flyer yang ditempel berbagai tempat.
Mereka tergugah karena mereka merasa tergelitik, dengan ketidakadilan yang terjadi. Terlalu banyak hal-hal yang kompleks, yang sengaja dibuat agar kita tidak sadar akan kondisi negara kita saat ini. Dengan melakukan hal yang sederhana, mereka mampu memberikan arti akan sebuah gerakan melawan imputasi.
Mereka adalah sekumpulan anak muda yang tidak banyak bicara namun mampu bertindak. Mereka sangat mencintai kebebasan atas keberagaman dan meilih untuk memajukan negara ini dengan cara mereka sendiri.  
Dan mereka mempunyai satu visi dalama pergerakan dan sangat menghargai apa yang telah diperjuangkan MUNIR. Mereka hanya ingin mengenang MUNIR, hanya ingin merasa semangat yang selalu Ia kobarkan saat berorasi. Semangat yang ingin disampaikan pada INDONESIA yang dicintai.
Mungkin ini hanya sebuah gerakan kecil, namun memiliki arti yang besar!
Bukan hanya megenang namun merasakan semangat yang dibawa oleh munir untuk melakukan perubahan walau kecil.
Pergerakan yang membawa secercah harapan bahwa mereka pun bisa.
Kenapa mereka yang duduk diruang AC dan mempunyai fasilitas tinggi ala dewa!!!!!
Tidak memikirkan hal kecil dan sangat berharga seperti yang sudah dilakukan oleh MUNIR.
Hei, orang berjubah safari lihat mereka, mereka gunakan hati nurani mereka untuk melakukan perubahan.
Semangat yang sederhana namun berdampak besar, sekali lagi lihat semangat yang diajarkan oleh MUNIR.
MUNIR telah terbaring kaku diatas tanah yang dinamakan kebebasan, namun semangat nya TIDAK PERNAH MATI DAN AKAN TERUS TEREKAM DIDALAM HATI NURANI SEMUA ORANG YANG CINTA AKAN NEGERI INI.
MUNIR dibungkam, namun semangat nya telah diwariskan apa generasi yang katanya sudah boborok ini. 
Semangat Mu tidak bisa dipatahkan atau dimusnakan, karena kami mempunyai perasaan yang sama dengan Mu yang terbaring semu. 
KAMI RINDU AKAN SEDIKIT PERUBAHAN !!!! .


TUJUH TAHUN BERLALU, NAMUN KAMI AKAN MEMPERJUANGKAN PERUBAHAN DENGAN CARA KAMI SENDIRI.


SELAMAT JALAN KAWAN, MESKIPUN TIDAK PERNAH BERTEMU NAMUN SEMANGAT MU SELALU BERSERTA KAMI. 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar