Kamis, 03 Maret 2011

Justifikasi Publik

Manusia selalu melihat dari penampilan luar, karena menurut budaya di Indonesia kesan pertama sangat penting.
Kesan pertama adalah merepresentasikan manusia dalam sikap dan prilaku hidup nya.
Lucu bukan, dengan sekali melihat penampilan seseorang, semua kepribadian kita langsung terjustifikasi oleh mata. Masyarakat Indoenesia seperti penyihir, dapat menilai kepribadian seseorang dengan sekali lihat.
Padahal manusia hidup bukan hanya sehari, melainkan berpuluh-puluh tahun.
Kepribadian manusia dibentuk oleh pengalaman bertahun-tahun serta kegagalan dalam menggapai sesuatu.
Bukan hanya dibentuk oleh penampilan dan kemauan produk iklan, karena selama ini kita dikontrol oleh mereka. Untuk memakai semua produk mereka dan yang paling penting ingin menjadi orang lain bukan pribadi kita.

Saya bigung, Kenapa manusia selalu menilai seseorang dari penampilan luar!
Jika berantakan dan hancur, maka hidup nya juga akan begitu.
Doktrin simpel yang ternyata sudah menjamur di masyarakat, betapa bodoh nya masyarakat di setir oleh media dan justifikasi publik.
Jadilah manusia yang mau mengenal orang dari kepribadian nya, tidak semua masyarakat mampu mengikuti fashion sehingga penampilan mereka tidak bisa dikatakan WOW, namun pribadi mereka bersahaja.
Siapakah mereka yang berkepribadian WOW dan bersahaja adalah!
Mereka yang mampu berinteraksi dengan yang berpenampilan WOW dan orang yang berprilakuan bersajaha, dia lah yang mampu menjadi filter dalam melihat orang secara bijak.
Tidak mudah untuk menjadi orang seperti itu, sebab itu lihatlah mereka yang tidur dijalanan.
Mereka tahu yang namanya hidup, tidak pernah pusing karenaharus memakai baju apa, atau harus bagaimana!
Yang ada dibenak mereka adalah harus menjalani hidup dengan santai dan berpenampilan sederhana untuk dapat mengenal arti hidup dan saling berinteraksi sebagai mahluk sosial.
 Selamat malam para justifikasi publik yang suka mengklaim, layak nya jaksa penuntut hukum hanya dengan melihat penampilan anak muda yang lecek dan lusuh. Semua nya di cap berandalan dan MADESU (Masa Depan Suram)
Jadialah manusia yang sederhana yang belajar dari jalanan!!!!!